
Banyuwangi – Detikposnews.com // Suasana Pantai Marina Boom Banyuwangi pada Sabtu (25/10/2025) sore berubah menjadi lautan manusia. Ribuan masyarakat dan wisatawan dari berbagai daerah memadati kawasan wisata tepi laut tersebut untuk menyaksikan salah satu agenda budaya terbesar di ujung timur Pulau Jawa, Gandrung Sewu 2025.
Dalam pagelaran spektakuler yang menampilkan ribuan penari Gandrung itu, Kapolresta Banyuwangi KOMBESPOL. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H. turut hadir mendampingi Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto, M.Si. yang datang langsung untuk menyaksikan dan memberikan dukungan terhadap pelestarian budaya khas Banyuwangi.
Kehadiran kedua pejabat tinggi kepolisian tersebut menjadi perhatian tersendiri bagi masyarakat dan tamu undangan. Mereka tampak menikmati setiap penampilan para penari Gandrung yang memukau dengan balutan busana tradisional khas, diiringi musik gamelan Osing yang menggema syahdu di sepanjang pantai.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Jatim Irjen Pol. Nanang Avianto menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan Gandrung Sewu yang setiap tahunnya selalu menampilkan keindahan, kedisiplinan, dan kekompakan masyarakat Banyuwangi. Menurutnya, kegiatan ini bukan hanya ajang hiburan, namun juga bentuk nyata pelestarian warisan budaya yang memperkuat identitas bangsa.
“Pagelaran Gandrung Sewu ini luar biasa. Ribuan penari tampil serempak dengan penuh semangat, mencerminkan kekompakan masyarakat Banyuwangi dalam menjaga budaya lokal. Polri tentu mendukung penuh kegiatan positif seperti ini,” ujar Kapolda Jatim.
Sementara itu, Kapolresta Banyuwangi KOMBESPOL. Rama Samtama Putra menambahkan bahwa pihaknya telah menurunkan ratusan personel dari jajaran Polresta Banyuwangi untuk memastikan jalannya kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar. Pengamanan dilakukan secara terpadu bersama TNI, Satpol PP, dan petugas Dinas Perhubungan, mengingat antusiasme masyarakat yang sangat tinggi setiap tahunnya.
“Kami bersyukur kegiatan berjalan dengan aman dan kondusif. Ini hasil kerja sama semua pihak serta kesadaran masyarakat Banyuwangi yang luar biasa dalam menjaga ketertiban selama acara berlangsung,” tutur Kapolresta.
Lebih lanjut, KOMBESPOL. Rama Samtama Putra menyebut kehadiran Kapolda Jatim menjadi bentuk perhatian dan dukungan nyata terhadap Kabupaten Banyuwangi yang terus berkembang pesat, baik di sektor budaya, pariwisata, maupun keamanan wilayah.
Pagelaran Gandrung Sewu 2025 sendiri mengusung tema “Gandrung Kemilau Bumi Blambangan”, yang menggambarkan semangat masyarakat Banyuwangi dalam merawat tradisi dan memperkenalkannya ke dunia. Sebanyak 1000 penari Gandrung menari serempak di tepi pantai dengan latar laut biru dan senja yang mempesona, menjadikan pertunjukan ini sebagai simbol keindahan harmoni budaya dan alam.
Acara juga dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, tokoh adat, serta wisatawan mancanegara yang turut terpukau oleh kemegahan pertunjukan. Dengan pengamanan yang maksimal dan dukungan penuh dari jajaran kepolisian, kegiatan budaya tahunan ini kembali sukses terselenggara dengan aman, tertib, dan penuh makna.
Gandrung Sewu bukan sekadar pertunjukan seni, melainkan juga bentuk kebanggaan masyarakat Banyuwangi dalam memperkenalkan kearifan lokal kepada dunia — dan tahun ini, dengan kehadiran Kapolda Jatim serta pendampingan langsung Kapolresta Banyuwangi, acara tersebut semakin menegaskan citra Banyuwangi sebagai kota yang aman, berbudaya, dan penuh pesona.




