Mahasiswa (BKM) Universitas Setia Budhi Tengah Melaksanakan Program di Desa Panggarangan Menyelenggarakan Seminar Edukasi Kelompok

Lebak – Detikposnews.com // Kelompok 08 Bakti Karya Mahasiswa (BKM) dari Universitas Setia Budhi Rangkasbitung (USBR) yang tengah melaksanakan program di Desa Panggarangan, Kecamatan Panggarangan, terus menunjukkan komitmen nyata dalam menggerakkan perubahan di tengah masyarakat. Tidak sekedar menyelenggarakan seminar dan edukasi, kelompok ini hadir dengan aksi konkret di lapangan, menyasar , pemberdayaan UMKM, hingga isu lingkungan sosial dan kenakalan remaja.

Pada 31 Juli 2025 , BKM Kelompok 08 yang dipimpin oleh Muhamad Relly Maulid melakukan kegiatan Sosialisasi narkotika di dan judi online di SMKN 01 Panggarangan sekaligus memberikan edukasi atau pemahaman.bahwa Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga generasi muda anak bangsa.

Tak berhenti di sana, Relly bersama tim juga menggagas program inovatif yang sangat potensial, pembuatan Papan nama jalan, hingga tong sampah. Program ini tidak hanya menjawab persoalan sampah di perkampungan melainkan sampah di desa, dan persoalan UMKM mahasiswa BKM 08 USBR juga membuka jalan baru bagi ekonomi kreatif dan kesadaran berkelanjutan di wilayah Kabupaten Lebak Selatan.

“Kami tidak hanya ingin mengubah pola pikir, tetapi juga menghadirkan solusi nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat. Seperti salah satu program Unggulan kami yaitu MARIMBA yang di gagas oleh GMLS sehingga BKM kel 08 bisa berkolaborasi dalam upaya melanjutkan, serta meningkatkan dalam upaya mampu menjawab berbagai tantangan yang ada di Masyarakat sekitar khususnya di desa Panggarangan ,” ujar Relly penuh optimisme.

Relly menegaskan bahwa saat ini pihaknya tengah menunggu momentum yang tepat untuk merealisasikan program tersebut secara resmi, sekaligus berharap adanya dukungan penuh dari semua elemen komunitas GMLS serta pemerintahan mulai dari Kepala Desa, Camat, hingga Bupati Lebak.

“Kami ingin program ini didukung secara serius oleh para pendahulu kami dan pemangku kebijakan, karena hingga kini beberapa program kami berjalan dengan baik alangkah baiknya program unggulan yang bersifat kolaborasi dapat dikembangkan dan berkelanjutan yang dilakukan secara inovatif dan partisipatif. Dalam merealisasikan beberapa program umum,BKM 08 Desa Panggarangan bisa menjadi pelopor desa dengan sumber daya meningkat dan ekonomi kreatif berbasis lingkungan sosial yang terdata penyimpangan yang sedikit aaamiinnn,” pungkasnya.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, BKM Kelompok 08 USBR terus membuktikan bahwa desa bukan sekadar tempat tinggal, melainkan ruang strategis untuk membangun masa depan yang lebih bersih, mandiri, dan berdaya saing tinggi.

(Bayu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *