Misteri Hilangnya Siswi SMK di Banyuwangi Terungkap, Polisi Amankan Terduga Pelaku

BANYUWANGI — Detikposnews.com // Misteri hilangnya seorang gadis berinisial FA (16), pelajar salah satu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Banyuwangi, akhirnya berhasil terungkap. Setelah hampir sepekan menghilang sejak Minggu (17/8/2025), FA ditemukan dalam keadaan selamat oleh jajaran Satreskrim Polresta Banyuwangi pada Sabtu (23/8/2025) dini hari.

Keberhasilan ini tidak lepas dari langkah cepat aparat kepolisian dalam menindaklanjuti laporan orang tua korban. Polresta Banyuwangi langsung membentuk tim khusus untuk melakukan penyelidikan, mengumpulkan informasi lapangan, hingga melacak keberadaan korban.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., melalui Kasatreskrim Kompol Komang Yogi Arya Wiguna, S.H., S.I.K., M.H., membenarkan penemuan korban tersebut.

“Alhamdulillah, korban telah berhasil ditemukan dalam keadaan sehat. Saat ini yang bersangkutan sudah bersama keluarganya. Sedangkan terduga pelaku berinisial AS telah kami amankan di Mapolresta Banyuwangi untuk proses penyidikan lebih lanjut,” terang Kompol Komang Yogi.

Dijelaskannya, AS diduga membawa kabur korban dengan memanfaatkan kedekatan pribadi. Aparat kini mendalami motif serta kemungkinan adanya unsur tindak pidana lain dalam kasus tersebut.

Hilangnya FA sempat menimbulkan kecemasan mendalam bagi keluarga. Sang ibu, Halimah, bahkan nyaris putus asa karena hampir sepekan tak ada kabar dari putrinya.

“Saya sangat berterima kasih kepada Bapak Kapolresta Banyuwangi, Bapak Kasatreskrim, dan seluruh jajarannya. Berkat kerja keras mereka, anak saya bisa kembali dalam keadaan sehat. Semoga Allah SWT membalas kebaikan semua pihak yang sudah membantu,” ucap Halimah penuh haru saat ditemui Bratapos.com.

Kasus ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat, khususnya para orang tua, agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap pergaulan anak-anak mereka. Di usia remaja, anak rentan terhadap pengaruh lingkungan maupun bujuk rayu orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

Polresta Banyuwangi menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan maksimal, serta menindak tegas setiap pelaku kejahatan yang meresahkan warga.

“Kami mengimbau kepada masyarakat, jika mendapati kasus serupa, segera melapor ke pihak kepolisian. Kecepatan informasi dari masyarakat sangat membantu kami dalam bertindak,” pungkas Kasatreskrim.

Kini, FA tengah menjalani pendampingan bersama keluarganya, sementara AS menghadapi proses hukum di Mapolresta Banyuwangi. Polisi memastikan kasus ini akan diusut tuntas sesuai prosedur hukum yang berlaku. (Mrt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *