Detikposnews.com ll SERDANG BEDAGAI – Guna memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat dari premanisme Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Polsek Dolok Masihul Polres Serdangbedagai mengelar Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Toba 2025,Jumat (16/5/2025), pagi sekitar pukul 9.00,di di Lingkungan I dan II Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Sergai.
Dari hasil melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Toba 2025, personel Polsek Dolok Masihul yang dipimpin Kanit Reskrim IPTU Qory O. Siregar, S.H, M.H, berhasil mengamankan tujuh orang juru parkir liar yang beroperasi di seputaran pekan kota Dolok Masihul.
” Personel Polsek Dolok Masihul mengamankan tujuh juru parkir liar karena tidak memiliki atribut resmi seperti rompi, kartu parkir, atau tanda pengenal dari pemerintah kabupaten,” ujar IPTU Qory.
Ia juga menjelaskan Ops Pekat Toba 2025 menyasar aksi premanisme yang meresahkan masyarakat, termasuk praktik parkir liar yang kerap terjadi di kawasan kota Dolok Masihul.
Adapun identitas tujuh juru parkir liar yang diamankan adalah : Muhammad Sahari Samosir ,34, warga Lingkungan V Tanah Lapang, Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Irfan Batubara,60, warga Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kamin Lubis ,55, warga Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Abdul Alim Lubis ,49, warga Dusun I Desa Sarang Torop, Elman ,44, warga Lingkungan I Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Muhammad Yani ,39, warga Siderejo, Lingkungan VI Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Fansur Kurniawan Manik ,43, warga Dusun I Desa Sarang Torop
Lanjutnya, ketujuh juru parkir tersebut kemudian dibawa ke Polsek Dolok Masihul untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Selanjutnya, mereka diberikan pembinaan oleh Unit Binmas serta diminta membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya.
” Pihak kepolisian dalam hal ini mengimbau kepada pengelola parkir agar memastikan petugasnya dilengkapi dengan atribut dan identitas resmi, agar tidak meresahkan masyarakat dan menjurus premanisme,” ungkapnya.
Sementara itu, Ps. Kasi Humas Polres Sergai, IPTU Zulfan Ahmadi, S.H, M.H, menyatakan operasi ini adalah atensi yang menyasar premanisme dari Polda Sumatera Utara untuk dilaksanakan di Polres Jajaran. Jadi Operasi Pekat Toba 2025 merupakan bentuk nyata kehadiran negara dalam menjaga keamanan masyarakat.
Polres Sergai dan jajaran Polsek akan terus berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban demi terciptanya lingkungan yang aman bagi seluruh warga, khususnya di wilayah Kabupaten Serdangbedagai.
” Operasi Ini menjadi peringatan keras bagi para pelaku kejahatan jalanan di wilayah hukum Polres Sergai,” tegasnya.
(JE)
