Perkuat Sinergi, Dinkes P2KB Sumenep Gelar Advokasi dan Koordinasi Posyandu Tingkat Kabupaten 2025

Detikposnews.com – SUMENEP | Di tengah – tengah efisiensi anggaran Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Sumenep optimalkan langkah strategis dengan menggelar kegiatan “Advokasi dan Koordinasi Posyandu Tingkat Kabupaten” pada tahun 2025. Sabtu (10/05/2025)

Kegiatan yang dihadiri Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi ini bertujuan untuk memperkuat peran aktif Posyandu dalam merealisasikan program pelayanan kesehatan masyarakat.

Dalam kesempatannya Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep, Nia Kurnia Fauzi menyampaikan optimismenya terhadap pelaksanaan Posyandu yang mengacu pada enam Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Kalau keenam SPM ini dijalankan dengan baik, maka akan berdampak signifikan terhadap peningkatan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sumenep. Komitmen bersama antar stakeholder sangat dibutuhkan demi keberhasilan pelayanan Posyandu,” terangnya. Sabtu (10/05/2025)

Ia berharap Posyandu bisa menjadi pusat layanan terpadu yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama ibu dan anak.

Kegiatan ini menunjukkan adanya sinergi antara TP PKK, Dinkes P2KB Sumenep, serta para kader dan penggerak kesehatan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Sementara itu Kadinkes P2KB Kabupaten Sumenep, dr. Ellya Fardasyah menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan persepsi dan memperkuat sinergi lintas sektor dalam mendukung keberlangsungan dan peningkatan mutu pelayanan Posyandu.

Posyandu adalah ujung tombak pelayanan kesehatan dasar di masyarakat. Untuk itu, advokasi dan koordinasi ini penting agar pelaksanaan program dapat berjalan optimal dan terintegrasi dengan baik antar lini,” ujar dr. Ellya, Sabtu (10/05/2025).

Keterlibatan lintas OPD, Camat, dan TP PKK menurutnya sangat krusial dalam mewujudkan pelayanan Posyandu yang efektif, terutama dalam menangani isu-isu kesehatan ibu dan anak, gizi balita, serta pencegahan penyakit.

Selain itu, kegiatan ini menjadi momentum evaluasi dan penguatan kapasitas kelembagaan Posyandu di tingkat desa dan kecamatan agar mampu menjawab tantangan kesehatan masyarakat secara berkelanjutan.

Dengan kolaborasi yang solid, kami yakin Posyandu di Kabupaten Sumenep akan menjadi pusat edukasi dan layanan kesehatan yang semakin berkualitas dan berdaya,” pungkasnya.

Kegiatan ini juga diikuti oleh Kepala OPD dari enam bidang yang terkait dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Posyandu, para camat, serta Ketua Tim Penggerak PKK dari seluruh kecamatan di Kabupaten Sumenep. (Mul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *